Minggu, 08 April 2012

Kadispora Desak Polisi Tunda Ijin Keramain ‘Rona-Rona’



Sumbawa Barat, SE
Kepala dinas pendidikan dan olah raga (Dikpora) Sumbawa Barat, Nurdoen Nur, di Taliwang  pekan lalu, mendesak kepolisian Sumbawa Barat menunda pemeberian ijin keramain pasar hiburan malam (Rona-Rona) hingga akhir bulan April mendatang menyusul bertepatan dnegan penyelenggaraan Ujian Akhir Nasional (UAN).
“ Kami tidak ingin pusat keramaian itu akan mengganggu konsentrasi belajar para murid dan orang tua. Kita sekerang butuh fokus mempertahankan hasil pada UAN SMA tahun lalu dan mengejar ketertinggalan UAN SMP,” katanya, berbicara kepada sejumlah wartawan.
Kepala dinas juga menghimbau masyaraka ibu Kota Taliwang untuk menunda perijinan pasar malam itu, sampai waktu UAN usai. Menurutnya peran masyarakat amat penting dalam mendukung kesuksesan siswa meraih prestasi kelulusan.
Sumbawa Barat pada tahun ajaran 2010 lalu berhasil meraih juara umum tingkat NTB, dengan kelulusan terbaik 100 persen. Tahun ajaran 2011-2012 ini pemeirntah menargetkan akan mempertahankan itu sekaligus mengejar predikat 10 besar kelulusan terbaik baik secara individual siswa maupun tingkat Kabupaten.
Kepala dinas mengemukakan, ia telah menyampaikan telaah staf kepada wakil Bupati, H. Mala Rahman agar pemerintah Sumbawa Barat melayangkan surat penundaan tersebut kepada aparat kepolisian. Smeentara itu, pantauan wartawan, kegiatan pasar malam Rona-Rona terlihat sudah berjalan. Pengunjung warga Taliwang, dilaporkan ikut meramaikan pasar itu, Sejak dibuka, Sabtu (8/4) malam Minggu, aktivtas pasar malam yang menawarkan sejumlah wahana permainan anak-anak dan antraksi sudah mulai digelar.
Sementara itu, Kapolres Sumbawa Barat, AKBP. Muh Suryo Saputro mengaku hingga kini surat edaran dari pemeirntah elum ia teriama. Kendati demikian, Kapolres akan mengecek surat itu dan bila perlu segera melakukan penghentian ijin.
“ Ya mas, kalau masalah UAN memang harus kita pahami. Ijin memang sudah kami keluarkan itu atas rekomendasi masyarakat dan pemerintah. Namun kami setuju menghentikan itu untuk mendukung UAN. Segera akan kita cek dan megupayakan penghentian sementara,” demikian, Kapolres. (ndY)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar