Senin, 09 April 2012
Menpan: Birokrat Harus Bantu Ciptakan Lapangan Kerja
Mataram, SE
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar mengatakan, seorang birokrat harus aktif membantu menciptakan lapangan kerja, agar dapat mengurangi angka pengangguran terbuka yang secara nasional masih lebih dari 30 juta orang.
“Birokrat harus pikirkan itu, jangan hanya mau dapat uang dari kalangan pengusaha, tetapi harus aktif membantu atau memfasilitasi pembukaan lapangan kerja,” kata Azwar, usai pembukaan sosialisasi reformasi birokrasi Regional II yang dipusatkan di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin.
Sosialisasi reformasi birokrasi yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi di Regional II yang meliputi seluruh provinsi dan kabupaten/kota se-Jawa, Bali, NTB, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Kalimantan itu, akan berlangsung hingga 12 April 2012.
Ia mengatakan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus bermental pelayanan, bukan menuntut dilayani, sehingga pemerintah tengah mengupayakan pemerataan distribusi dan kualitas PNS, sebagai bagian dari sembilan program percepatan reformasi birokrasi yang dicanangkan mulai 2012.
Program percepatan reformasi birokrasi lainnya yakni sistem seleksi dan promosi secara terbuka, profesionalisme PNS, dan pengembangan sistem pemerintahan elektronik (e-government), penyederhanaan perizinan usaha, pelaporan harta kekayaan pegawai negeri, peningkatan kesejahteraan pegawai negeri, serta efisiensi penggunaan fasilitas, sarana dan prasarana kerja pegawai negeri.
“Karenanya dua hal utama yang seharusnya dilakukan seorang birokrat yakni peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan dunia usaha, agar membantu mengatasi angka penangguran sekaligus mengentaskan kemiskinan,” ujarnya.
Menurut dia, izin usaha tidak boleh dipersulit karena saat ini masih terdata sebanyak 30 juta orang penganggur terbuka. Bahkan, setiap tahun pencari kerja mencapai tiga juta orang.
Sementara PNS sebagai abdi negara dan masyarakat, semestinya mengutamakan pelayanan, termasuk memfasilitasi penciptaaan lapangan kerja baru. (ant)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar